Kudus – Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kudus (Rutan Kudus) ikut menyaksikan momen penting dalam sejarah kepemimpinan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia. Serah terima jabatan Menteri Hukum dan HAM dilakukan secara virtual dari Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D kepada Dr. Supratman Andi Agtas, S.H., M.H.
Acara yang berlangsung dengan khidmat ini diikuti oleh jajaran pimpinan Rutan Kudus beserta Staf. Momen ini menandai akhir dari kepemimpinan Yasonna yang telah mengemban amanah sebagai Menteri Hukum dan HAM selama beberapa periode, serta dimulainya era baru di bawah kepemimpinan Supratman, Selasa (20/8).
Yasonna dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran Kemenkumham atas kerjasama yang telah terjalin selama ini. Ia juga berharap agar penggantinya dapat melanjutkan berbagai program yang telah berjalan dan membawa inovasi baru demi kemajuan Kemenkumham dan penegakan hukum di Indonesia.
Sementara itu, Supratman dalam pidato perdananya sebagai Menteri Hukum dan HAM yang baru, menegaskan komitmennya untuk meneruskan visi dan misi Kemenkumham dengan semangat baru. Ia juga mengajak seluruh jajaran untuk bekerja sama demi terwujudnya sistem hukum yang lebih baik dan penegakan HAM yang lebih efektif di Indonesia.
Baca juga:
UPT Anyar Di Nusakambangan Siap Beroperasi
|
Kepala Rutan Kudus, Solichin, dalam keterangannya mengungkapkan rasa optimisme terhadap pergantian kepemimpinan era yang baru ini.
"Kami di Rutan Kudus menyambut baik serah terima jabatan ini dan berharap di bawah kepemimpinan Bapak Supratman, kami dapat terus mendukung setiap kebijakan yang diambil, terutama yang berkaitan dengan peningkatan pelayanan kepada warga binaan dan penegakan hukum yang lebih manusiawi, " kata Solichin.
Serah terima jabatan ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak, termasuk instansi-instansi di bawah naungan Kemenkumham seperti Rutan Kudus, yang menilai momen ini sebagai awal dari perubahan dan peningkatan kinerja di berbagai bidang, khususnya dalam pelayanan hukum dan penegakan HAM.
Dengan adanya pergantian kepemimpinan ini, Rutan Kudus berharap dapat terus mendukung setiap program dan kebijakan baru yang akan dicanangkan oleh Menteri Hukum dan HAM yang baru, demi terciptanya layanan yang lebih baik bagi masyarakat dan peningkatan kualitas penegakan hukum di Indonesia.